Buku Syukur #1
10:29 PM
Malam ini saya iseng membuka twitter dari salah satu MC papan atas, Sarach Sechan. Singkat cerita, melalui twitter itu saya menemukan sebuah konsep yang luar biasa, yaitu buku syukur. Buku tersebut seperti diary, tapi berfokus pada 'syukur' kita pada Tuhan setiap harinya. Sungguh ide yang brilliant. Menurut saya, bersyukur akan membuat kita tetap berjejak dalam tanah datar. Tidak jatuh terpuruk ketika sedih dan tidak melambung tinggi ketika bahagia. Tidak sedih berlebih dan tidak takabur. Merasa dengan tepat.
Jujur saja, malam ini saya sedang tidak dalam keadaan bahagia, dan saya tidak ingin terlarut di dalamnya. Maka saya akan membuat buku syukur dalam versi saya. Mengingat kebiasaan saya yang pelupa meletakkan buku, maka saya memutuskan untuk menuliskan syukur-syukur kecil saya di blog ini. Semoga kebiasaan ini dapat membantu saya dalam menanggapi apa yang terjadi pada dan di sekitar lingkungan saya. Amin dan selamat bersyukur. :)
Yogyakarta, 13 Mei 2012
0 komentar